Dialog Agama Melalui Praksis SDGs
Kunjungan Paus Fransiskus pada awal September 2024 merupakan momentum strategis untuk meningkatkan peran agama dalam praksis pembangunan berkelanjutan. Ini juga meomentum untuk memperkuat soft power Indonesia di kancah global melalui leading by example. Sebagai pemimpin agama yang diakui dunia atas dedikasinya, Paus menghadirkan pesan mendalam untuk mendengarkan rintihan Ibu Bumi (listen to the cry of Mother Earth) dan merasakan kemanusiaan yang terluka hebat. Ini direalisasikan melalui beberapa inisiatifnya, termasuk penerbitan ensiklik Laudato Si' dan Fratelli Tutti, serta inisiatif Economy of Francesco yang mengajak dunia menginisiasi era baru ekonomi berbasis solidaritas dan keadilan sosial, dengan menekankan pentingnya transformasi lingkungan melalui ”pertobatan ekologis”. Pada pembukaan Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tahun 2015, Paus Fransiskus menyampaikan dukungan peluncuran Sustainable Development Goals (SDGs) yang disepakati 193 negara. Ia menyatakan bahwa S...