Paradigma Baru Pembangunan
Narasi tentang kemajuan mengalami perubahan besar. Perubahan ini bukan sekadar pergeseran kebijakan atau praktik, melainkan juga redefinisi dan paradigma fundamental dari apa yang kita anggap sebagai kemajuan dan pembangunan yang sejati. Di Indonesia, seperti di banyak tempat lain di dunia, kemajuan secara tradisional diukur berdasarkan pertumbuhan ekonomi, seringkali dengan menggunakan Produk Domestik Bruto (PDB) sebagai mistar ukur. Namun, pendekatan yang terfokus hanya pada output ekonomi ini sangat tidak mencukupi untuk menjawab tantangan multidimensi abad ke-21, yang meliputi keberlanjutan lingkungan, kesetaraan sosial, dan ketahanan ekonomi jangka panjang. Ekonomi Butuh Keseimbangan Sosial dan Lingkungan John Maynard Keynes, salah satu tokoh paling penting dalam pemikiran ekonomi dunia, menyatakan, “Ekonomi tidak seharusnya menjadi tujuan hidup, melainkan alat untuk menciptakan dunia yang lebih baik.” Pernyataan ini mengingatkan kita bahwa dalam mengevaluasi kemajuan, kita harus ...